Keberadaan Mushola Puskesmas Sidoarjo: Pusat Spiritual dan Kesehatan Masyarakat
Apakah kamu pernah mendengar tentang keberadaan mushola di Puskesmas Sidoarjo? Ya, kamu tidak salah dengar. Mushola bukan hanya menjadi tempat ibadah, tapi juga menjadi pusat spiritual dan kesehatan masyarakat di Sidoarjo.
Menurut dr. Rini, Kepala Puskesmas Sidoarjo, keberadaan mushola di puskesmas merupakan bagian dari upaya untuk memberikan pelayanan yang holistik kepada masyarakat. “Kami memahami bahwa kesehatan tidak hanya tentang tubuh, tapi juga tentang jiwa. Oleh karena itu, keberadaan mushola di puskesmas kami sangat penting,” ujarnya.
Mushola di Puskesmas Sidoarjo juga menjadi tempat bagi para pasien dan pengunjung puskesmas untuk beribadah dan mencari ketenangan. Menurut Ustadz Ahmad, salah satu pengurus mushola, “Ketika seseorang sedang sakit, iman dan doa juga sangat penting. Mushola di puskesmas menjadi tempat yang nyaman bagi mereka untuk beribadah dan mencari kekuatan dari yang Maha Kuasa.”
Pengunjung pun turut merasakan manfaat dari keberadaan mushola di puskesmas. “Saat saya menunggu giliran untuk berobat, saya sering mengunjungi mushola untuk berdoa. Rasanya hati saya menjadi lebih tenang dan saya merasa lebih optimis untuk sembuh,” ujar Ibu Sumi, salah satu pasien di Puskesmas Sidoarjo.
Keberadaan mushola di puskesmas juga mendapat dukungan dari berbagai pihak. Menurut Prof. Budi, pakar kesehatan masyarakat, “Kesehatan bukan hanya tentang obat dan dokter, tapi juga tentang keseimbangan jiwa. Mushola di puskesmas dapat menjadi sarana yang efektif untuk meningkatkan kesehatan holistik masyarakat.”
Dengan adanya keberadaan mushola di Puskesmas Sidoarjo, semakin terbuka pintu bagi integrasi antara spiritualitas dan kesehatan dalam pelayanan kesehatan masyarakat. Semoga inovasi ini dapat menjadi contoh yang baik bagi puskesmas-puskesmas lain di seluruh Indonesia.